Audiensi Dinas Pariwisata Bantul dan BPPD Akan Benahi Wisata di Bantul
Bantul, 24 November 2025 - Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul bersama Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kabupaten Bantul melakukan audiensi. Dalam rangka pelaksanaan kegiatan pemasaran pariwisata dalam dan luar negeri, daya tarik destinasi dan kawasan strategis pariwisata Kabupaten/Kota. Audiensi ini dilaksanakan di Ruang Kerja Bupati Bantul, dan dihadiri oleh Sekretaris Dinas Pariwisata Bantul, Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Bantul, Kepala Badan Promosi Pariwisata Kabupaten Bantul beserta jajarannya

Dalam sambutan awal, kepala Badan Promosi Pariwisata Kabupaten Bantul, Hari Rachmadi melaporkan tentang kegiatan tahun 2024-2025. Parangtritis menjadi keunggulan destinasi wisata dari tahun ke tahun. Menurut data yang ada Parangtritis menjadi destinasi tertinggi, retribusi pajak juga tertinggi di DIY. Pada hal ini Hari Rachmadi menyampaikan perihal pembenahan Bantul dibidang produk produk destinasi wisata. Menurut V. Hantoro, tingkat hunian di Bantul masih rendah, tetapi menjadi pertanyaan padahal banyak tamu menginap. Hal ini terjadi karena Banyak tamu yang menginap di hotel yang tidak berizin. Masukan dari BPPD yang disampaikan V. Hantoro "Masukan dari kami kalau ada kunjungan dinas atau opd luar kota mungkin bisa menggunakan hotel yg sudah memiliki ijin". Selain sektor penginapan, sektor perusahaan wisata yang digunakan juga mempengaruhi. Dari persoalan internal, kendaraan pariwisata ilegal di Bantul merupakan yang tertinggi di DIY. Hampir SMP dan SMA di Bantul tidak menggunakan perusahaan wisata di Bantul sehingga pemasukan pajak yang seharusnya masuk ke daerah Bantul menjadi masuk ke daerah penyedia perusahaan wisata yang dipakai SMP dan SMA di Bantul.
Menanggapi hal tersebut, "Ini akan jadi satu dasar untuk pengambilan kebijakan menguntungkan Bantul." ujar bupati Bantul H. Abdul Halim Muslih. Bupati akan menekankan untuk menggunakan sumber daya Bantul. Hal ini dimaksutkan untuk penggunaan perusahaan wisata di Bantul menjadi prioritas penggunaan yang dipakai SMP dan SMA di Bantul, supaya mewujudkan keseimbangan ekonomi yang ada di Bantul. Bupati menerangkan tentang pajak, pemerintah daerah hari ini ditekan oleh pemerintah pusat untuk meningkatkan kapasitas viskal daerah yang berarti pertanda kemandirian daerah utk pembangunan. Potensi Bantul besar tapi tidak optimal karena salah satunya penggunaan penyedia jasa wisata yang seharusnya memakai dari Bantul tetapi memakai penyedia jasa dari luar Bantul.
- 27 Nov, 2025
- 264
- Pariwisata ,
