Kampung Surocolo, yang berada di Dusun Poyahan dan Ngreco, Desa Seloharjo, Kecamatan Pundong, Bantul, merupakan kampung wisata yang menyimpan kekayaan sejarah, budaya, serta keindahan alam perbukitan. Lokasinya yang berada di kawasan berbukit memberikan panorama alam yang menawan sekaligus menghadirkan suasana pedesaan yang tenang dan asri, sehingga menjadi destinasi yang menarik bagi wisatawan yang ingin menikmati wisata berbasis alam dan budaya.

Salah satu daya tarik utama kampung ini adalah Gua Surocolo, sebuah gua alami yang memiliki nilai sejarah dan budaya penting bagi masyarakat setempat. Terbentuk dari batu putih, gua ini memiliki mata air jernih yang terus mengalir dan hingga kini masih dimanfaatkan warga untuk kebutuhan sehari-hari. Di sekitar kawasan gua, juga ditemukan situs cagar budaya berupa sisa-sisa batuan candi, termasuk Jaladwara yang diperkirakan merupakan peninggalan era Majapahit. Keberadaan peninggalan ini semakin memperkaya nilai historis Kampung Surocolo.

Selain situs bersejarah, kawasan ini juga menyimpan cerita rakyat mengenai selir sultan serta keberadaan bunker peninggalan Jepang yang turut memperkuat daya tarik wisata sejarahnya. Tidak jauh dari gua, terdapat Sendang Surocolo, yaitu mata air yang terletak di kaki bukit dan menjadi salah satu sumber air bersih bagi masyarakat setempat.

Tradisi budaya juga menjadi bagian penting dari kehidupan warga, salah satunya adalah Tradisi Merti Bumi, sebuah ritual tahunan sebagai wujud rasa syukur atas limpahan berkah alam dan doa untuk keselamatan desa. Pengunjung juga dapat menikmati panorama dari Puncak Kayangan, sebuah spot favorit untuk menyaksikan keindahan matahari terbenam dari perbukitan Surocolo yang memukau.

Dengan perpaduan antara sejarah, budaya, dan pesona alam, Kampung Surocolo menjadi destinasi yang menawarkan pengalaman wisata yang lengkap dan memikat.