Desa Wisata Trimulyo di Kecamatan Jetis, Bantul, merupakan destinasi yang menyuguhkan kekayaan sejarah dan budaya lokal. Salah satu ikon utamanya adalah Petilasan Watu Ngelak, sebuah situs berupa bukit batu yang dipercaya sebagai peninggalan Sultan Agung. Keberadaan situs ini menjadi daya tarik khusus bagi wisatawan yang ingin menelusuri jejak sejarah Mataram Islam.

Pengelolaan desa wisata dilakukan oleh masyarakat setempat melalui berbagai padukuhan, termasuk Dusun Puton yang aktif mengembangkan beragam atraksi unik. Pengunjung dapat menikmati pengalaman susur Sungai Opak dengan perahu, sebuah aktivitas yang menghadirkan suasana alam yang tenang dan menyegarkan. Tradisi lokal juga menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari desa ini, terutama Upacara Adat Wiwitan, yaitu ritual panen padi tradisional yang masih dilestarikan oleh warga setempat.

Selain itu, terdapat berbagai pertunjukan kesenian yang disajikan melalui panggung budaya masyarakat, seperti karawitan, ketoprak, dan wayang. Desa Trimulyo juga memberikan kesempatan bagi wisatawan untuk mengikuti workshop kerajinan, mulai dari melukis, memahat batu dan kayu, membuat batik, hingga mengolah tas perca. Dari sisi potensi alam, desa ini menawarkan wisata pertanian dengan fokus pada pengembangan jeruk pecel dan durian, yang dapat dijelajahi langsung oleh pengunjung.

Untuk melengkapi pengalaman wisata, tersedia pula berbagai aktivitas outbound yang dapat dicoba, sehingga menjadikan Desa Trimulyo sebagai tujuan yang cocok untuk rekreasi keluarga, edukasi budaya, sekaligus petualangan alam.

Destinasi/Atraksi

• Situs Sejarah Watu Ngelak: Mengunjungi situs berupa bukit batu yang dipercaya sebagai peninggalan Sultan Agung.
• Susur Sungai Opak: Mengikuti kegiatan wisata susur Sungai Opak menggunakan perahu.
• Upacara Adat Wiwitan: Menyaksikan upacara panen padi tradisional yang masih dilestarikan.
• Panggung Budaya Masyarakat: Menikmati pertunjukan kesenian tradisional seperti karawitan, ketoprak, dan wayang.
• Workshop Kerajinan: Belajar membuat berbagai kerajinan seperti lukis, pahat batu, kayu, batik, dan tas perca.
• Wisata Pertanian: Menjelajahi kebun pertanian, terutama pengembangan jeruk pecel dan durian.
• Aktivitas Outbound: Mencoba berbagai wahana outbound yang tersedia. 

• Paket budaya: Menampilkan pertunjukan kesenian tradisional, seperti yang ditampilkan di Panggung Budaya Masyarakat.
• Paket edukasi kerajinan: Mengajak wisatawan untuk berpartisipasi dalam pembuatan kerajinan.
• Paket kuliner: Menyediakan hidangan khas desa seperti peyek, keripik, kacang sangrai, atau sego wiwit.
• Paket homestay: Pengalaman menginap di rumah warga.